Nama : Andre
Usia : 23 tahun
Pekerjaan : Freelancer
Sebagai seorang freelancer, tentunya ia dapat mengatur
waktu luangnnya sendiri. Apakah ini merupakan sebuah keuntungan?
Ia bekerja
sebagai freelancer untuk translate film dan quality check untuk search
engine Google. Pekerjaan yang dilakukan secara online ini membuatnya dapat melakukan pekerjaan itu dimana saja dan
kapan saja. Untuk itu, waktu luangnya sendiripun dapat ia atur sesukanya. Walaupun
begitu,ia mengaku banyak bekerja di rumah saja, kecuali bila ia merasa suntuk
maka ia akan pergi mencari tempat lain.
Lokasi rumahnya
yang berada di daerah Puri Indah membuat Puri Indah Mall menjadi rumah
keduanya. Bila suntuk, maka tempat inilah yang akan menjadi tujuan utamanya. Ia
akan menghabiskan waktunya untuk berjalan-jalan atau duduk di sebuah Café. “Yah
berhubung waktunya aneh, kalau ngajak orang juga rebet sih,” ucapnya, karena
waktu luangnya yang tidak menentu, maka ia lebih sering untuk pergi sendiri
saja.
Kegemarannya
dalam meminum kopi membuat café yang diincar juga merupakan café yang menjual
berbagai macam kopi. Selain kopi, tentunya suasana yang nyaman juga harus
dirasakan. Waktu yang dapat ia habiskan untuk duduk disana sekitar 3- 4 jam,
hal ini dikarenakan ia banyak melakukan browsing
dan berujung mengerjakan pekerjaannya kembali.
Rentang waktu
yang lama membuat ia lebih memilih café berukuran besar. Hal ini dikarenakan ia
pernah mengalami pengalaman yang kurang menyenangkan. Ia pernah duduk di sebuah
café yang berukuran sedang, kemudian staff
yang bekerja disana sering mondar-mandir di depannya. Hal ini tentunya
membuatnya tidak nyaman dan risih.
Dirumah, ia akan
menghabiskan waktunya untuk membaca buku, menonton film, atau mencari berbagai
event. Event yang biasa ia cari adalah seminar, pameran buku, atau event yang
bertemakan music. Kegemarannya dalam menulis juga membuatnya memiliki sebuah
blog untuk menuangkan isi pikirannya. Tidak jarang juga blog ini menjadi sarana
hiburannya untuk mengisi waktu luang.
Apa makna waktu
luang baginya? “waktu dimana ga perlu mikirin masa depan,” ujarnya. Terdengar
salah? Haha. Usianya yang sudah beranjak dewasa membuatnya harus lebih mantap
kedepannya. Untuk itu, waktu luang yang ia miliki merupakan “waktu tenang” yang
digunakan untuk mengalihkan pikirannya sejenak dari pemikirannya tersebut.
No comments:
Post a Comment